Pentingkah Keahlian Forensik Bagi Auditor Internal Pemerintah

Kartika Rohana, Erina Sudaryati

Abstract


Kasus fraud yang semakin meningkat dari tahun ke tahun membawa peringkat corruption perceptions index (CPI) Indonesia menurun dari posisi 85 ditahun 2019 menjadi 110 ditahun 2022. Kenaikan kasus dan arah audit yang mulai fokus pada pencegahan fraud membuat seorang auditor harus dibekali dengan kompetensi berupa keahlian diantaranya keahlian forensik. Penelitian dilakukan bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris pentingnya keahlian forensik bagi auditor internal pemerintah. Penelitian merupakan penelitian kualititatif yang mendeskripsikan pertanyaan penelitian. Informan penelitian adalah auditor dengan sertifikasi forensik dan dipilih dengan beberapa kriteria. Hasil penelitian menemukan, keahlian forensik penting bagi seorang auditor baik sebagai assurance maupun colsuting terlebih mendeteksi dan mencegah fraud. Keahlian forensik dapat diterapkan auditor saat melakukan audit keuangan, kepatuhan operasional maupun perhitungan kerugian negara. Pelaksanaan tugas auditor akan berjalan optimal jika faktor lain mendukung seperti komitmen pimpinan, auditee yang kooperatif, serta auditor bertugas sesuai kode etik. Selanjutnya dengan adanya penelitian diharapkan pemangku kebijakan memberikan keahlian yang tepat bagi auditor untuk mendukung pelaksanaan tugas, salah satunya dengan membekali keahlian forensik maupun keahlian lainnya. Kontribusi penelitian bagi auditor diharapkan lebih aktif untuk terus meningkatkan kompetensi dan kecakapannya. Kebaruan penelitian ini adalah menunjukkan bahwa keahlian forensik penting dimiliki auditor dengan catatan faktor lain turut mendukung pencegahan fraud

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.20961/jab.v23i2.1025

Jurnal Akuntansi dan Bisnis (JAB)
ISSN 1412-0852 (print), 2580-5444 (online)
Published by Accounting Study Program, Faculty of Economics and Business, Universitas Sebelas Maret, Indonesia


Creative Commons License
JAB on http://jab.fe.uns.ac.id/index.php/jab is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Visitor Statistic